menyesali tiap kata yang terucap
menyadari melukai satu hati
aku terbangun dalam mimpi tentangmu
membuka pilihan hari baru
menyadari takkan ada penyesalan
hanya amarah karena tersia
aku bukan hijaumu mata hitam
yang memandang nyalang bintang senja
hanya mencoba resapi semua
dan peduli api jingga buta
pergi berlari terluka
dan takkan pernah kembali
karena takkan ada lagi hari yang sama
yang membuka makna setiap rasa
biarkanku pergi mengejar senja
menggapai bintang tutup malam
dan jangan kejar bila ku berlari
jangan jemput bila ku tak kembali
hanya harap menunggu nanti
semua kan terobati
dan saat itu kau kan sadari
aku benar
bagaimanapun nanti
Tidak ada komentar:
Posting Komentar